Selasa, 13 Maret 2012

motivasi

heeyy hari ini gue masuk siang yeaaah tapi tetep aja sih gak enak hehe.. gue kali ini bakal bagi-bagi sedikit dari buku gue yg gue beli di gramed yaa lumayan nih buku sangat memotivasi diri gue dan gue pengen bagi-bagi ke kalian okeee cekidot!



Jangan Terlalu Dengarkan

Alkisah ada seorang pemilik pasar ikan yang dengan bangga memasang sebuah papan nama di depan pasarnya. Pada papan nama itu tertulis, DI SINI JUAL IKAN SEGAR. Saat Itulah, ada seorang pengunjung lewat dan berkata, "Kenapa ada kata IKAN SEGAR?memangnya kamu mau jual IKAN BUSUK?Ya sudah jelas dong kamu jual pasti mau jual IKAN SEGAR, kenapa ditulis lagi?" Akhirnya, si pemilik pasar memutuskan untuk mencoret kata SEGAR di papan nama itu. beberapa waktu kemudian, muncul seorang ibu yang bertanya padanya, "Kenapa ada kata DI SINI, bukankah itu membingungkan?kan sudah jelas kamu jualnya DI SINI bukan di tempat lain?" mendengar kalimat itu, akhirnya kata DI SINI pun dihapus dari papan nama itu. Berikutnya ada seorang kakek juga lewat di depan pasar ikan itu lantas melihat papan namanya, dan bertanya lagi, "mengapa ada kata DIJUAL di situ?kan nggak mungkin kamu naruh ikan-ikan di sini kalau bukan buat dijual, kan?" untuk kesekian kalinya, si penjual ikan itu pun mencoret kata DIJUAL. Sekarang hanya tinggal kata IKAN. KAli ini si penjual ikan itu pun berpikir, "nah sekarang dengan kata IKAN ini pasti tidak ada lagi yang bisa menemukan kesalahan pada kata ini!" namun, beberapa saat kemudian, ada seorang remaja bersepeda lewat di depan pasar ikan itu sambil menunjukkan ke papan nama itu, lantas bertanya, "pak, saya nggak paham mengapa bapak masih nulis kata IKAN di papan itu. bukankah itu sudah jelas kalo yang dijual di sini adalah IKAN. bahkan dari jauh aja saya sudah bisa cium baunya". itulah sebabnya sampai sekarang pasar ikan di desa itu tidak pernah punya papan nama.
Begitulah, kalau kita selalu mendengarkan pendapat dan kata-kata orang. Bukannya nggak boleh, Boleh aja sih. Cuma ya, itu kalau kita teralalu dengerin kata-kata orang, apa jadinya?


Kita akan terus mendapatkan masukan sehingga tidak sempat menjadi diri sendiri. Boleh minta bantuan dan pendapat orang, tetapi akhirnya kitalah yang harus menentukan yang terbaik buat kita. Jangan sampai, niat, tujuan, dan kegiatan bagus yang sudah kita pikirkan, hancur berantakan dan tidak bisa direalisasikan hanya karena kita terlalu dengerin kata-kata orang.

2 komentar: