Kamu
miliknya, mengapa datang di hidupku?
Kamu tak
menyakitinya, mengapa pintu terbuka untukku?
Kamu
bersamanya, mengapa kau mempersilahkanku masuk?
Kamu sejalan
dengannya, mengapa kau buat jalan lagi untukku?
kamu
sepemikiran dengannya, mengapa kau membolehkanku dalam pikiranmu?
Kamu terbuka
dengannya, mengapa lebih terbuka denganku soal hidupmu?
Cukup, aku
tak ingin lebih mendalam
Lebih baik
aku berkawan dengan monolog
Menikmati
alur cerita dan setingan tuhan
selanjutnya